Jumat, 04 April 2014

SEJARAH SINGKAT HMI-MPO DI UIR

Himpunan Mahasiswa Islam Majelis Penyelamat Organisasi (HMI-MPO) di kampus UIR kini menjadi salah satu organisasi besar yang diperhitungkan. Puncaknya ketika fakultas ilmu sosial dan ilmu politik (FISIPOL) dihijau hitamkan oleh kanda Ganjar Stiawan yang terpilih sebagai ketua DEMA FISIPOL dan kanda Romi Setiawan terpilih sebagai ketua BEM FISIPOL pada tahun 2011 serta wakil BEM UIR kanda Saddam Dewana menang dalam pesta demokrasi pada tahun 2013, yang dibelakangnya dimotori oleh HMI-MPO mengalahkan KAMMI yang notabennya memegang Universitas yang ada dipekanbaru.

       Awal HMI-MPO di UIR
        HMI-MPO masuk di UIR pada tahun 2007, ketua umum HMI-MPO pada waktu itu kanda Syafriandi. Ketua Komisariat yang pertama adalah kanda Aliman, yang kedua kanda Jumaris, yang ketiga kanda Sobri, kemudian dilanjutkan oleh kanda Romi Setiawan. Sampai pada tahun 2010 kader yang ada di UIR belum banyak, dikarenakan pengkaderan dari temen-temen HMI-MPO yang ada di UIR belum maksimal.
             Pada masa kepemimpinan kanda Hafit Fahdani sebagai ketua umum HMI-MPO cabang pekanbaru dan ketua komisariatnya kanda Romi Setiawan mulai menjamur diberbagai Fakultas yang ada di UIR. Disusul pada tahun 2011 kanda Ganjar Stiawan, kanda Abdi Khairul, kanda Andika Arifianto, kanda Guntur Hidayat bergabung di HMI-MPO.

Berkembangnya HMI-MPO di UIR
Pada tahun 2011-2012 ketua Dema dan ketua Bem Fisipol UIR adalah kader HMI-MPO yaitu kanda Ganjar Stiawan dan Romi Setiawan. Memuncaki pimpinan organisasi Fisipol pada waktu itu, maka kanda Ganjar dan kanda Romi berdiskusi bagaimana menghijau hitamkan Fisipol UIR. Kemudian dua sahabat tersebut mengundang kader-kader HMI-MPO yang ada di UIR untuk rapat, agar bisa melaksanakan basic training (LKI). Karena Organisasi HMI-MPO ini berdasarkan konstitusi HMI adalah organisasi pengkaderan dan perjuangan. Yang hadir rapat pada waktu itu adalah kanda Abdi, kanda Andika dan kanda Guntur. Hasil rapat tersebut menyepakati melaksanakan basic training (LKI), menghijau hitamkan Fisipol UIR dan harga mati regenerasi puncak pimpinan organisasi Fisipol UIR harus dari kader HMI-MPO.
Ketua pelaksana basic training yang pertama di UIR adalah kanda Abdi pada tahun 2012. Peserta LKI pada waktu itu sembilan orang, tiga orang dari Fisipol UIR yaitu kanda Fajri, kanda Wahyu, dan Yunda Jessy Sagita Putri atau sering dipanggil Puput. Kemudian terbentuk HMI-MPO komisariat UIR yang diketua oleh kanda Romi dan sekretarisnya kanda Ganjar.
Gerakan bawah tanah yang dimotori oleh kanda Romi dan recruitment secara persuasif yang dilakukan oleh kanda Ganjar membuahkan hasil. Kemudian LKI yang ketua pelaksanannya kanda Andika setelah itu kanda Taufik serta kanda Ikral, banyak mahasiswa yang bergabung di HMI-MPO. Sehinga komisariat UIR dipecah menjadi tiga yaitu komisariat Fisipol yang diketuai oleh kanda Abdi (ketua Dema Fisipol UIR), komisariat FKIP yang diketuai oleh kanda Saddam Dewana (Wakil BEM UIR) dan komisariat FAI yang diketuai oleh kanda Ikral (ketua BEM FAI UIR). Sehingga pada tahun 2013 awal dibentuk HMI-MPO korkom UIR yang diketui oleh kanda Ganjar (sekretaris BEM UIR) dan sekretarisnya kanda andika (ketua BEM Fisipol UIR) untuk mengkordinir komisariat-komisariat yang ada di UIR. Hingga sekarang pengkaderan di UIR terus aktif.

HMI-MPO Menjadi Singanya UIR
Pasca pesta demokrasi di UIR pada tahun 2012 terpilihnya calon ketua dan wakil ketua BEM UIR, Yusroni dan Saddam Dewana yang diusung dan didukung oleh HMI-MPO menjadi pembicaraan organisasi intra kampus dan extra kampus. Karena pada waktu itu Fisipol UIR menjadi basis HMI-MPO sehingga sulit dimasuki oleh calon kadidat lain, bahkan calon ketua BEM UIR (kader KAMMI) yang berasal dari Fisipol juga tidak menang. Pertarungan pada waktu itu organisasi extra kampus yaitu HMI-MPO, HMI-DIPO, KAMMI dan HTI.
Setelah terpilihnya sebagai wakil BEM UIR kanda Saddam Dewana masuk menjadi kader HMI-MPO dan sekretaris BEM UIR adalah kanda Ganjar. Menambah eksistensi dari HMI-MPO yang semakin mengaung di UIR dengan gerakan bawah tanahnya dan kosep ideal yang selalu dicetuskan oleh kader HMI-MPO disemua bidang.
Terbukti bawasan untuk pesta demokrasi pada tahun 2014, gerbong-gerbong  gerakan yang ada di UIR menjadikan kandidat calon ketua BEM UIR dari kader HMI-MPO yang berpotensi menang dan banyak yang menawarkan diri untuk bergabung dengan HMI-MPO untuk satu barisan dalam pesta demokrasi tersebut. Karena kader-kader HMI-MPO terkenal militansinya.
Tokoh-tokoh HMI-MPO di UIR kini menjadi perhitungan dalam gerakan baik di intra kampus maupun diluar kampus UIR, seperti kanda Romi Setiawan, kanda Ganjar Stiawan, kanda Abdi Khairul, kanda Andika Arifianto dan kanda Guntur Hidayat. Itu saja, sekilas HMI-MPO di UIR. Salam yakusa.

By : Ganjar Hmi Stiawan             


Tidak ada komentar:

Posting Komentar